Metode Belajar Membaca Al Quran di SDIT Al Istiqomah 2

Foto untuk : Metode Belajar Membaca Al Quran di SDIT Al Istiqomah 2

Tentang Metode Tamyiz BTQ  (Banhaji Tamyiz liqiraatil Quran)

 

وَلَقَدۡ يَسَّرۡنَا الۡقُرۡاٰنَ لِلذِّكۡرِ فَهَلۡ مِنۡ مُّدَّكِرٍ

Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Quran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran  ( Al Qomar : 17, 22, 32, 40 )

 

Berawal dari keprihatinan dan penelitian seorang hamba Allah SWT, bernama KH. Muhammad Yadun Mufid,SE. ( ABAYA ) selama bertahun-tahun, Rupanya masih banyak umat Islam yang belum dapat membaca Al Qur’an secara tartil, masih sedikit orang yang belajar Al Qur’an kemudian mengajarkannya kepada orang lain dan sulit mencari guru Al Qur’an, sehingga dikesankan bahwa belajar Al Qur’an apalagi mengajarkannya itu sangat susah. Padahal Al Qur’an itu mudah, dan sebaik-baik manusia adalah orang yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya kepada orang lain.

Dengan berbekal pengalaman mengaji dimasa kecil kepada abahnya sendiri, pengalaman  selama bertahun -  tahun menjadi guru Al Qur’an dan penguji bidang tartil serta pengetahuan yang didapat ketika mengambil sanad Al Quran riwayat Imam Hafs dan Imam Syu’bah, maka disusunlah metode belajar membaca Al Qur’an yang diberi nama metode Tamyiz BTQ ( Banhaji Tamyiz Liqiraatil Quran ).

Tamyiz BTQ adalah sebuah metode belajar membaca Al Quran yang materi pelajarannya disusun berdasarkan kelompok abjad / makhorijul huruf (tempat keluarnya abjad / huruf hijaiyyah) dimulai dari kelompok Assyafatain/bibir, Al Lisan/lidah, Alkhoisyum/rongga hidung, Aljauf/rongga mulut dan Alhalq/tenggorokan.

Tamyiz BTQ adalah sebuah metode belajar membaca Al Quran, yang dalam proses belajarnya mengaktifkan otak kiri dan otak kanan sehingga menimbulkan reflek dan membentuk karakter dalam membaca Al-Quran, caranya adalah membaca materi pelajaran dengan suara yang lantang sambil menggerakkan jari sebelah kiri sesuai perintah disetiap materi pelajaran.

Tamyiz BTQ adalah sebuah metode belajar membaca Al-Quran, yang cara belajarnya seperti seorang guru yang sedang mengajar. Misalnya dibaca cepat satu jari sambil menggerakkan jari telunjuk, itu adalah kebiasaan atau cara guru mengajar yang digunakan sebagai cara belajar dalam metode Tamyiz BTQ, sehingga siapapun yang belajar dengan metode Tamyiz BTQ, diharapkan setelah selesai belajar bisa mengajarkannya kepada orang lain, karena ketika seseorang belajar dengan  metode Tamyiz BTQ sesungguhnya dia sedang mengajarkan kepada dirinya dan siapapun yang ada disekitarnya, dengan kata lain sedang praktek mengajar.

Dengan motto “Anak kecil saja BISA, yang pernah kecil PASTI BISA”. Metode ini memegang prinsip finish good/husnul khotimah setiap halaman sebagai bentuk jaminan kualitas bacaan Al Qur’an. Siswa harus dapat membacakan materi pelajaran dengan baik dan benar disetiap halaman. Untuk menyatakan prinsip finish good/husnul khotimah, maka setiap halaman dilengkapi dengan kolom penilaian dan catatan yang harus diisi oleh pembimbing.

Tahapan belajar metode Tamyiz BTQ:

  1. JAMA’I adalah siswa membaca secara bersama-sama dipandu oleh Pembimbing/Guru
  2. SIMA’I adalah dua orang siswa duduk berhadapan, satu orang membaca materi pelajaran sesuai dengan batas pelajarannya dan satu orang lainnya menyimak atau mendengarkan secara bergantian
  3. TALAQQI adalah siswa membaca materi pelajaran dihadapan pembimbing.
  4. MENGURAI materi pelajaran, untuk dapat mengetahui ketepatan membaca materi pelajaran, agar ada keseimbangan antara mata, hati dan pikiran serta mulut.

 

Materi Pelajaran Metode Tamyiz BTQ Jilid 1

  1. Dibaca cepat satu jari (halaman 1 – 10) materi pelajaran tentang : huruf/abjad hijaiyyah, harokat fathah, harokat kasroh.
  2. Evaluasi Siswa I ( halaman 10 ) untuk mengevaluasi kemampuan siswa tahap satu.
  3. Dibaca cepat satu jari (halaman 11 – 20) materi pelajaran tentang : huruf/abjad hijaiyyah, harokat fathah, harokat kasroh harokat dlommah dan abjad/huruf sambung.
  4. Evaluasi Siswa II ( halaman 20 ) untuk mengevaluasi kemampuan siswa tahap dua.
  5. Dibaca jelas satu jari ( halaman 21 – 25 ) materi pelajaran tentang : harokat tanwin, sukun, harfu liin, alif lam qomariyah dan idzhar.
  6. Dipantulkan satu jari ( halaman 26 ) materi pelajaran tentang qolqolah
  7. Ditekan dua jari ( halaman 27 – 28 ) materi tentang tasydid, idghom bilagunnah dan alif lam syamsiyyah.
  8. Dibaca panjang dua jari ( halaman 29 – 31 ) materi pelajaran tentang : mad ashli, fathah panjang, kasroh panjang, dlommah panjang dan lafadz Alloh.
  9. Evaluasi Siswa III ( halaman 30 ) untuk mengevaluasi kemampuan siswa tahap tiga.
  10. Dibaca panjang lima jari ( halaman 32 ) materi pelajaran tentang : mad wajib dan mad jaiz.
  11. Dibaca panjang enam jari ( halaman 33 ) materi pelajaran tentang : mad lazim dan mad farq.
  12. Dibaca dengung dua jari ( halaman 34 -36 ) materi pelajaran tentang : ghunnah musyaddah, idghom bigunnah, iqlab, ikhfa dan ikhfa syafawi.
  13. Tabel abjad dan harokat ( halaman 37 – 40 ) materi pelajaran tentang menyebutkan nama huruf/abjad hijaiyyah dan harokat : fathah, kasroh, dlommah, sukun, fathah tanwin, kasroh tanwin, dlommah tanwin, tasydid.
  14. Lembar evaluasi siswa IV ( halaman 41 ) untuk mengevaluasi kemampuan siswa tahap emfat.

 

SDIT Al Istiqomah 2  mentargetkan Tamyiz BTQ Jilid 1 ini selesai di semester 1 kelas I.

 

PPDB 2024-2025


Ke Atas